Apa Kabar PTSL di Barongsawahan Jombang? Sejumlah Warga Masih Tagih Janji Loh!

- Redaksi

Minggu, 25 Desember 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gapura desa Barongsawahan, Kecamatan Bandarkedungmulyo, Kabupaten Jombang.

Gapura desa Barongsawahan, Kecamatan Bandarkedungmulyo, Kabupaten Jombang.

FaktaJombang.com – Masih ingat prahara program pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL) di Desa Barongsawahan, Kecamatan Bandarkedungmulyo, Kabupaten Jombang?. Rupanya, perkara ini kembali mencuat ke permukaan.

Baru-baru ini dikabarkan, puluhan warga Desa Barongsawahan menolak pengemballian uang pendaftaran PTSL sebesar Rp 150 ribu per bidang yang kadung dibayar sejak akhir Agustus 2021 silam.

Baca Juga:  Rombongan Konvoi Main Keroyok, Dua Pelajar SMK Sumobito Jombang Babak Belur

Salah satunya, SG, warga Dusun Jayan desa setempat. Dia mengiyakan pernah diundang ke balai desa untuk menerima pengembalian uang pendaftaran PTSL. Hanya saja, SG mengaku menolak pengembalian uang itu, karena dia pingin SHM (sertipikat hak milik) yang sebelumnya digembar-gemborkan.

ADVERTISEMENT

iklan buat website

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Waktu dipanggil ke balai desa, saya menolak menerima uang pengembalian itu. Saya cuma mau sertipikat itu jadi,” katanya, Sabtu (24/12/2022).

Baca Juga:  Polemik PTSL di Barongsawahan Jombang Resmi Diadukan ke Kejaksaan

Dia menceritakan, kala itu, dirinya ikut mendaftarkan sepetak tanah miliknya agar memiliki SHM lewat program PTSL. Dia mengaku senang dengan adanya program itu. Betapa tidak, memiliki sertipikat tanah dengan harga terjangkau.

“Seingat saya, waktu itu yang menerima pendaftaran saya adalah Asep dan Hilla. Mereka sebagai panitia penerima pendaftaran,” sambungnya.

Baca Juga:  Mayat Lelaki Telanjang Ditemukan Pemancing di Sungai Brantas Brodot Jombang

Baca juga: Prahara PTSL Barongsawahan Jombang, Ketua BKNDI Beber Ada Sinyal Tak Sehat

Namun belakangan, program PTSL ini menjadi riuh. SG mengaku tahu kalau Desa Barongsawahan belum diputuskan oleh BPN Jombang sebagai desa lokasi program PTSL karena kurang memenuhi persyaratan.

Follow WhatsApp Channel faktajombang.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kisah Ibu di Jombang Dapat Hadiah Umroh di Jalan Sehat GP Ansor: “Saya Mimpi…”
Kembali Dilantik Jadi Anggota DPRD Jombang, Momen Ini Jadi Kesan Tersendiri Junita Erma Zakiyah
Pulang Kerja, Pemotor Perempuan Tertabrak Truk di Jombang
Perempuan Muda Asal Jombang Meninggal Terlindas Truk di Mojokerto
Tabrakan Motor Honda CB versus Vario di Jombang, Satu Pemotor Meninggal
Sopir Truk Asal Lamongan Meninggal Mendadak di Jombang Usai Kirim Material
Operasi Patuh Semeru 2024 di Jombang Sasar Pelajar SMP
Niat Nge-charge Handphone Malah Kesetrum, Perempuan 20 Tahun Meninggal di Jombang

Berita Terkait

Senin, 26 Agustus 2024 - 10:02 WIB

Kisah Ibu di Jombang Dapat Hadiah Umroh di Jalan Sehat GP Ansor: “Saya Mimpi…”

Kamis, 22 Agustus 2024 - 19:44 WIB

Kembali Dilantik Jadi Anggota DPRD Jombang, Momen Ini Jadi Kesan Tersendiri Junita Erma Zakiyah

Kamis, 22 Agustus 2024 - 13:26 WIB

Pulang Kerja, Pemotor Perempuan Tertabrak Truk di Jombang

Rabu, 21 Agustus 2024 - 18:45 WIB

Perempuan Muda Asal Jombang Meninggal Terlindas Truk di Mojokerto

Senin, 19 Agustus 2024 - 09:24 WIB

Tabrakan Motor Honda CB versus Vario di Jombang, Satu Pemotor Meninggal

Berita Terbaru

Petugas sedang mengumpulkan keterangan saksi di lokasi kejadian, jalan raya Desa Tejo, Kecamatan Mojoagung, Jombang.

Peristiwa

Pulang Kerja, Pemotor Perempuan Tertabrak Truk di Jombang

Kamis, 22 Agu 2024 - 13:26 WIB