Banjir di Trawasan, BPBD Jombang Pastikan Tak Ada Warga Mengungsi

Banjir jadi arena bermain anak anak di trawasan sumbito jombang
Sejumlah anak-anak warga Desa Trawasan, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, menjadikan area banjir sebagai tempat bermain, Kamis (10/3/2022).

FaktaJombang.com – Meski terendam banjir sejak Kamis (10/3/2022) pagi, warga dua dusun di Desa Trawasan, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, dipastikan tidak ada yang mengungsi.

“Kami pastikan, tidak sampai ada warga Desa Trawasan yang mengungsi,” kata Stevie Maria, supervisor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jombang, saat dikonfirmasi di halaman kantornya, Kamis siang.

Dia membenarkan, jika air yang merendam rumah warga di desa Trawasan, akibat luapan sungai Ngotok Ring Kanal.

“Iya benar, itu airnya datang dari sungai ngotok ring kanal. Karena hujan deras cukup lama, sehingga debit air sungai tinggi dan meluap ke permukaan warga tersebut,” katanya.

Dia juga menjelaskan, hingga Kamis siang, ketinggian air yang merendam permukiman warga mencapai sekitar 10 hingga 20 sentimeter. Hanya saja, pihaknya menilai, kalau banjir tersebut tidak sampai mengganggu aktivitas warga.

“Sampai siang ini kondisi air di Desa Trawasan itu masih tinggi. Semoga saja tidak hujan lagi. Sehingga nantinya debit air bisa segera turun. Banjir ini, tidak sampai terlalu berdampak mengganggu aktivitas warga,” ujar pria yang akrab disapa Pepi ini.

Pepi menuturkan, jika telah menerjunkan sejumlah tim dari BPBD Jombang ke lokasi banjir untuk bersiaga dan melakukan pemantauan perkembangan musibah banjir tersebut.

“Sudah ada dua personil yang disiagakan dari BPBD Jombang di lokasi banjir,” pungkasnya.

Pantauan FaktaJombang.com di lokasi, banjir akibat luapan air sungai Ngotok Ring Kanal ini tampaknya cukup mengganggu aktivitas warga Desa Trawasan. Warga yang sedang melintas jalan desa setempat, harus mengangkat pakaian bawahnya, agar tidak basa terkena air.

Sejumlah motor yang melintas, terpantau melaju pelan. Selain agar tidak mogok, juga untuk menjaga agar air tidak membasahi warga yang juga melintas.

Di sisi lain, juga terpantau sejumlah anak-anak menjadikan banjir ini sebagai arena bermain, bahkan dijadikan kolam renang. Mereka tampak asyik mandi bersama bersama temannya di sepanjang ruas jalan sejauh sekitar 100 meteran tersebut. *)

Baca sebelumnya:
Hujan Semalaman, Dua Dusun di Trawasan Jombang Terendam Banjir

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *