FaktaJombang.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang bakal memperbaiki ruas jalan dan infrastruktur yang rusak pada tahun depan. Total anggaran yang dibutuhkan pun tak sedikit, mencapai ratusan miliaran rupiah.
Berdasarkan hasil pendataan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) setempat, sebanyak 35 persen ruas jalan kabupaten di Jombang sudah tidak layak dilalui kendaraan.
Kepala Dinas PUPR Jombang, Bayu Pancoroadi menjelaskan, ruas jalan yang rusak dan akan mendapat prioritas perbaikan, di antaranya merupakan jalur alternatif keluar masuk wilayah Jombang, kawasan wisata, dan penataan jalur dalam kota ke arah kecamatan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Contoh jalan Sumobito-Peterongam,lalu kami akan tuntaskan jalan di perbatasan Mojokerto-Jombang, Jombang-Nganjuk dan penghubung ke Kediri, juga jalur yang menuju perbatasan dengan Pare ke Malang, ke arah wisata Wonosalam,” ujarnya, Kamis (8/12/2021).
Bayu menuturkan, untuk ruas kawasan wisata, selain peningkatan kualitas, rencananya jalur-jalur tersebut juga akan diperlebar. “Di Wonosalam ini kan kawasan wisata dan embrionya sudah ada, ini juga akan menjadi target kami, selain perbaikan juga akan dilebarkan,” tandasnya.
Bayu merinci, ada sekitar 500 ruas jalan kabupaten berada di bawah pengawasan Dinas PUPR. Dari jumlah itu, 35 persen di antaranya kondisinya sudah tak laik dilalui kendaraan. Selain kondisi aspal yang hancur dan mengelupas, juga terdapat banyak lubang yang cukup membahayakan masyarakat pengguna jalan.
Sehingga, fokus anggaran tahun 2022 akan diperbanyak untuk memperbaiki ruas-ruas jalan tersebut. Rata-rata jalan kabupaten yang rusak ini dibangun atau diperbaiki sekitar 3 tahun yang lalu.
Diakui Bayu, memang untuk penataan infrastruktur ini membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Sehingga dengan pos anggaran yang disediakan ini, diharapkan akan mampu mendongkrak perekonomian masyarakat yang lesu setelah pandemi Covid-19 ini.
“Kalau berbicara anggaran memang tak sedikit. Cukup besar. Kalau kita berandai-andai saja, anggaran yang dibutuhkan untuk semua perbaikan jalan ini sekitar Rp 100 miliar,” pungkasnya. *)