FaktaJombang.com – Bangunan yang berada di Jalan Raya Dusun Sekaru, Desa Sukopinggir, Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, tampak tidak terawat dan terbengkalai. Sekilas, tampak tidak berpenghuni.
Sementara bangunan di bagian selatan, sudah rusak. Atapnya sudah ambruk dan menyisakan tembok dan penyangga depan. Sejumlah kayu atap tampak berserakan dan ada beberapa kayu masih bergelantungan, serta kayu atap lainnya masih berada di atas tanpa genting. Karena gentingnya sudah berserakan di lantai bangunan.
Rupanya, bangunan rusak tersebut adalah eks kantor Kecamatan Gudo. Sebab, di bagian atas bangunan depan, terdapat logo Kabupaten Jombang, dengan tulisan Kecamatan Gudo.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain bangunan, jembatan sebagai akses keluar masuk gedung ini, tampak sudah rapuh. Di bagian depan, terdapat penyangga tiang bendera rumahan berbahan PC yang tiangnya diganti bambu setinggi setengah meter. Berada di tengah, dimungkinkan jembatan ini sudah tidak laik untuk kendaraan roda empat.
Bangunan bekas kantor yang pernah aktif menjalankan roda pemerintahan Kecamatan Gudo sekitar tahun 1970-an ini terkesan sengaja dibiarkan. Tidak tampak jika bangunan yang pernah berjasa dalam melayani masyarakat di eranya itu, tersentuh perawatan dan perbaikan.
Meski kondisinya miris, rupanya masih ada yang menempati bekas kantor kecamatan ini. Dia adalah Sugeng. Pria berusia 45 tahun ini mengaku sebagai pegawai kantor Kecamatan Gudo saat ini, yang berlokasi di timur SMPN Gudo 1.
“Saya bagian kebersihan di kantor Kecamatan Gudo yang sekarang,” tuturnya, Minggu (28/11/2021), sesaat setelah dia dibangunkan istrinya yang tertidur di teras.
Sugeng mengatakan, jika sudah lama tinggal di bangunan eks kantor Kecamatan Gudo itu. Selama itu, Sugeng menempati bangunan tersebut secara cuma-cuma. Menurutnya, sejauh ini, dia tidak dipungut uang kontrak tempat.
“Sudah hampir 25 tahun, saya dan keluarga tinggal di sini. Saya nggak ditarik apa-apa untuk menempat di sini,” jawabnya.
Ditanya, kapan bangunan di bagian selatan tersebut ambruk, ia mengaku tidak tahu. “Saya nggak tahu,” jawabnya dengan nada berat.
Hanya saja, dia mengatakan, belum lama ini, sudah ada pegawai dari Pemkab Jombang datang ke lokasi eks kantor Kecamatan Gudo ini.
“Pegawai tersebut memeriksa lokasi ini. Tapi saya nggak tahu, apaka mau diperbaiki atau bagaimana,” pungkasnya. *)
Tonton videonya: