Peristiwa

Hantam Tembok Jembatan di Jombang, Pemotor Meregang Nyawa

×

Hantam Tembok Jembatan di Jombang, Pemotor Meregang Nyawa

Sebarkan artikel ini
kecelakaan di jogoloyo sumobito jombang
Polisi sedang melakukan olah TKP, Jalan Raya jurusan Jombang – Surabaya, tepatnya di Desa Jogoloyo, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, Jumat (9/7/2021).

FaktaJombang.com – Seorang pemuda menghembuskan nafas terakhirnya, setelah sepeda motor yang dikendarainya menabrak tembok jembatan Jalan Raya jurusan Jombang – Surabaya, tepatnya di Desa Jogoloyo, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, Jumat (9/7/2021) pagi.

Korban meninggal, diketahui bernama Diki (23) warga Dusun Gerih, Desa Janti, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang.

“Kejadiannya Jumat tadi pagi sekitar pukul 04.15 WIB,” kata AKP Rudi Purwanto, Kasat Lantas Polres Jombang, Jumat (9/7/2021).

Baca Juga:  Sambut Nataru, Astra Infra Terjunkan 1.000 Petugas Khusus di Jalan Tol Berstandar Prokes

Tidak ada yang tahu penyebab pasti kecelakaan berujung maut ini. Namun, berdasarkan keterangan sejumlah saksi, saat itu korban mengendarai sepeda motor Honda Beat nopol S-2063-ZH, melintas di jalan nasional tersebut dari arah barat (Jombang) menuju timur (Mojoagung).

Baca Juga:  Akses Jalan ke Makam Gus Dur di Watugaluh Jombang, Ditanami Pohon Pisang dan Umbul-umbul

Beberapa jarak dari lokasi kejadian, motor matik yang ditunggangi korban itu tiba-tiba mengarah ke kiri. Hingga kemudian menghantam tembok jembatan di sisi utara jalan.

Benturan keras, mengakibatkan korban terjatuh dari motornya. “Korban meninggal dunia di TKP (tempat kejadian perkara),” ujarnya.

Selang beberapa waktu, polisi yang tiba di lokasi, langsung mengevakuasi korban dan dilarikan ke RSUD Jombang. Selain menggelar olah TKP, polisi juga mengamankan sepeda motor korban sebagai barang bukti.

Baca Juga:  Diguyur Hujan, Tembakau Petani Utara Brantas Jombang Layu dan Mati

“Hasil keterangan dari saksi-saksi, kecelakaan tunggal itu diduga karena pengendara kurang konsentrasi. Kemudian mengarah ke kiri dan menabrak tembok,” pungkas Rudi Purwanto. *)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *