Heboh, Air Sungai di Kawasan Mojoagung Jombang Mendadak Berubah Warna Merah

air sungai di tanggalrejo mojoagung jombang berubah jadi merah
Kondisi air sungai di Desa Tanggalrejo, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, yang berubah jadi warna merah, Kamis (25/2/2022),

FaktaJombang.com – Warga Desa Tanggalrejo, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, dihebohkan dengan perubahan warna air sungai menjadi merah, Jumat (25/2/2022) sore. Bahkan, fenomena tak lazim ini, ramai diposting di media sosial (Medsos).

Seolah tanpa dikomando, warga desa berbondong-bondong ke sungai yang mengalir melintasi Dusun Mojoranu, desa setempat. Warga kemudian berlomba-lomba mendokumentasikan dan merekam kejadian yang tak lazim pada air sungai tersebut.

Kepala Desa (Kades) Tanggalrejo, Dimas Wahyu Ramadhana, membenarkan kejadian air sungai menjadi warna merah tersebut. Menurutnya, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 16.00 WIB.

“Benar, kami mengetahui warna air sungai berubah jadi merah, tadi sekitar jam 4 sore. Kami mendapat laporan dari warga dan kami langsung meninjau ke lokasi,” ujarnya saat dihubungi.

Dimas Wahyu mengaku, cukup lama mengecek di kawasan sungai tersebut. Meski begitu, dirinya mengatakan, masih belum mengetahui secara pasti penyebab perubahan warna air sungai tersebut.

Berdasarkan keterangan warga, lanjut Dimas, sebelum berubah warna merah, muncul gelembung pada air sungai, yang menurut warga, seolah sumber air.

“Kalau penyebabnya apa, kami belum tahu. Tapi penjelasan dari warga yang mengetahui, bilang kalau awalnya ada blukutuk-blukutuk sumber tersebut. Kemudian muncul warna merah-merah ini,” jelasnya saat dihubungi.

Selang beberapa waktu, kata Kades Dimas, petugas dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jombang, dating ke lokasi. Mereka juga melakukan pengecekan terhadap fenomena pada air sungai tersebut. Petugas juga sudah mengambil sampel air sungai.

“Tadi DLH (Dinas Lingkungan Hidup) Kabupaten Jombang, sudah ke lokasi dan mengambil sampelnya,” paparnya.

Ditanya, apakah hingga Jumat malam ini kondisi air sungai masih berwarna merah, pihaknya menjawab belum mengetahuinya.

“Kalau kondisi air saat ini, belum tahu apa masih merah atau sudah hilang. Soalnya kan juga hujan ini,” pungkasnya. *)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *