FaktaJombang.com – Wanita paruh baya ditemukan meninggal mengenaskan di sebuah rumah kosong Jalan Laksda Adi Sucipto, Gang III Desa Denanyar, Kecamatan/Kabupaten Jombang. Karuan saja, kejadian selepas buka puasa ini sempat bikin heboh warga setempat.
Korban bernama Diani (48) ini diketahui meninggal dalam kondisi membusuk, Kamis (7/4/2022) sekitar pukul 18.30 WIB. Ini setelah korban meninggalkan rumahnya yang berada di Desa Pandanwangi, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang.
Soli, seorang warga setempat mengatakan, rumah kosong lokasi penemuan korban yang meninggal mengenaskan tersebut, masih milik orang tuanya. Saban hari, katanya, korban tinggal di Desa Pandanwangi, Kecamatna Diwek, bersama suaminya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Nah, sebelum ditemukan meninggal, suami korban mencari keberadaan istrinya. Menurut keterangan suaminya, lanjut Soli, korban tidak pulang selama 5 hari dan tak memberi kabar ke suaminya.
“Nah ini tadi suaminya mencari ke sini. Rumah itu memang kosong, tapi masih punyanya orang tuanya,” ujar Soli, kepada wartawan.
Dikatakannya, warga setempat sebelumnya tidak mengetahui jika rumah kosong tersebut sedang ditinggali korban. Pasalnya, kondisi pintu depan rumah tersebut, selalu tutup. Warga menganggap, rumah itu tetap kosong.
Soli juga mengatakan, sejumlah warga setempat sempat mengatakan jika mencium aroma busuk dari rumah tersebut.
“Kalau nggak salah, sejak Senin warga sudah mencium aroma tidak sedap. Karena rumah itu lama kosong, dikira warga bangkai tikus,” ujarnya.
Beberapa hari kemudian, bau tak sedap makin kuat tercium sejumlah tetangga rumah kosong itu, Dan akhirnya, dia bersama suaminya yang sedang mencari-cari istrinya, kemudian membuka pintu rumah tersebut.
Begitu masuk di dalam salah satu kamar, di situlah diketahui korban sudah meninggal dalam posisi terlentang dan sudah membusuk.
“Kondisinya sudah membusuk, banyak belatung juga di tubuhnya,” katanya.
Polisi yang mendapat laporan, beberapa saat kemudian tiba ke lokasi kejadian. Setelah itu, tim medis melakukan pemeriksaan luar, dan polisi juga langsung menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP). Lalu, korban dievakuasi petugas.
Kapolsek Jombang Kota, AKP Bambang Setiyobudi mengatakan, dari keterangan yang diperolehnya, korban sebelumnya meninggalkan rumah dan suaminya selama lima hari terakhir.
“Meninggalkan rumah, karena ada ketidak sepahaman dengan suaminya,” ungkap AKP Bambang, dikonfirmasi melalui sambungan telepon.
Hasil olah TKP, lanjutnya, polisi menemukan barang bukti berupa cairan pembersih lantai, tidak jauh dari jenazah korban. Kendati demikian, pihaknya masih belum berani menyebut penyebab pasti meninggalnya korban.
“Untuk penyebab meninggalnya korban masih dalam penyelidikan. Jenazah sudah dibawa ke RSUD Jombang untuk kepentingan visum,” tandasnya. *)