Indikator Tercemar, Biota Cacing dari Limbah Ternak Sapi Ditemukan di Sungai Wonosalam Jombang

- Redaksi

Minggu, 6 Februari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

FaktaJombang.com – Polisi air SMP Wonosalam, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, kembali menemukan indikasi pencemaran air sungai di wilayah setempat.

Pencemaran diduga dari pipa pembuangan peternakan sapi skala besar yang membuat warna air menjadi keruh kehijau-hijauan dan mengeluarkan bau tak sedap.

Selain melakukan patroli, para pelajar ini juga meneliti biota sungai di dua titik. Yakni di atas area pipa dan setelah pipa pembuangan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hasilnya cukup mencengangkan, karena ditemukan banyak biota jenis Cacing Chironomidae atau jenis lalat. Jenis biota ini merupakan indikator jika dasar sungai sudah tercemar bahan organik yang tinggi.

Baca Juga:  Deretan 7 Objek Wisata Paling Diminati di Jombang, Berikut Datanya

“Dalam tabel yang dikeluarkan oleh lembaga ecoton, cacing Chironomidae masuk dalam kolom warna abu abu yang artinya tercemar,” kata Pembinia Polisi Air, Arum Wisma Ningsih, Minggu (6/2/2022).

Chelsea Florencia Cantika Putri Cisanti (14) pelajar kelas 8 yang tergabung dalam polisi air menduga, pencemaran air di sungai Wonosalam ini berasal dari kandang skala besar. Sebab, volume air limbah yang keluar dari saluran tersebut cukup banyak.

Baca Juga:  Penyaluran PIP di SMP Budi Utomo Gadingmangu Jombang, Diduga Tabrak Aturan

Dia sangat menyayangkan kejadian ini. Sebab, seharusnya kotoran itu bisa dimanfaatkan sebagai pupuk, bukan dibuang ke sungai.

Para pelajar berharap, pemerintah memberikan sanksi tegas kepada pelaku pencemaran ini. Karena jika dibiarkan, berpotensi memberikan dampak penyakit dan kesehatan masyarakat di sepanjang hulu hingga hilir sungai itu.

“Karena airnya bisa dibuat minum. Kasihan yang memanfaatkan, harusnya mikirkan orang lain terlebih dahulu,” ungkap Chelsea.

Sementara itu, Sutaji (66) warga Dusun Sumber, Desa/ Kecamatan Wonosalam mengatakan, selama ini warga sudah pernah melaporkan hal ini kepada perangkat desa. Namun, peternakan yant dikabarkan milik warga Surabaya ini tetap membandel, mereka tetap membuang limbah kotoran sapi tersebut ke sungai.

Baca Juga:  SDN Kayangan 1 Jombang Outing Class ke Luar Daerah, Biayanya? Kepsek Tolak Dikonfirmasi

Ia juga menutrukan, dahulu warga di Wonosalam memanfaatkan air sungai untuk mandi. Namun, sejak beberapa tahun terakhir sudah tidak pernah lantaran air sungai yang tercemar itu.

“Dulu air sungai diambil untuk kamar mandi oleh warga, sekarang tidak ada yang ambil karna kotor. Kotoran harusnya di buang ke ladang sendiri, karna sungai di buat orang banyak,” pungkasnya. *)

Berita Terkait

TMP Jombang Jadi Pilihan Ziarah Edukatif Bagi Pelajar Usia Dini, Simak Kegiatannya
Soal Outing Class SDN Kayangan 1 Jombang, Pengawas: Hanya Pemberitahuan Tak Ada Izin
SDN Kayangan 1 Jombang Outing Class ke Luar Daerah, Biayanya? Kepsek Tolak Dikonfirmasi
Tak Bisa Ditemui Meski Jam Aktif, Kepala SDN Ceweng Jombang Disebut Sedang Acara Kemanten 3 Hari
Santri Tebuireng Lolos Akpol Nol Rupiah, Begini Kata Gus Kikin
Peresmian Gedung Yayasan Awad Makarim, Bupati Jombang Lontarkan Pantun Bernada Pesan
Terjeda Dua Tahun, Gebyar Manasik Haji IGTK/RA Muslimat Diwek Jombang, Meriah
Reses DPRD Jombang, Junita Erma Zakiyah Ulas Pendidikan Pasca Pandemi
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 12 Desember 2024 - 16:53 WIB

TMP Jombang Jadi Pilihan Ziarah Edukatif Bagi Pelajar Usia Dini, Simak Kegiatannya

Minggu, 17 November 2024 - 19:22 WIB

Soal Outing Class SDN Kayangan 1 Jombang, Pengawas: Hanya Pemberitahuan Tak Ada Izin

Sabtu, 16 November 2024 - 17:09 WIB

SDN Kayangan 1 Jombang Outing Class ke Luar Daerah, Biayanya? Kepsek Tolak Dikonfirmasi

Rabu, 30 Oktober 2024 - 18:44 WIB

Tak Bisa Ditemui Meski Jam Aktif, Kepala SDN Ceweng Jombang Disebut Sedang Acara Kemanten 3 Hari

Senin, 8 Juli 2024 - 15:37 WIB

Santri Tebuireng Lolos Akpol Nol Rupiah, Begini Kata Gus Kikin

Berita Terbaru