Kelanjutan Proyek Jalan Rabat Beton di Sentul Jombang, Belum Ada Titik Terang

pintu ruangan sekdes sentul tembelang jombang
Pintu rungan Sekdes Sentul, Kecamatan Tembelang, Jombang, yang sudah tertutup.

FaktaJombang.com – Pengerjaan terhenti, proyek pembangunan jalan rabat beton di blok 9 jalan makam Desa Sentul, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang, belum ada titik terang kapan dilanjutkan dan diselesaikan.

Pasalnya, Sekretaris Desa (Sekdes) setempat, saat dikonfirmasi, tidak ada di tempat. Saat FaktaJombang.com datang ke Balai Desa Sentul, Kamis (18/2/2021) pukul 13.30 WIB, sudah tidak ada perangkat satu pun. Hanya seorang pria yang mulai mengunci sejumlah pintu ruangan.

Beberapa kali dihubungi nomor WhatsApp-nya, tidak diangkat. “Mohon maaf, saya masih perjalanan luar kota, Kalau mau konfirmasi, besok bisa ke balai desa. Kebetulan besok kami juga ada rapat sama BPD terkait kegiatan tersebut,” jawabnya lewat pesan aplikasi ini, selang beberapa waktu kemudian.

Disinggung soal kapan rapat yang dimaksud, “Besok rapat dengan BPD jam setengah 9,” jawabnya.

Konfirmasi ke Sekdes dilakukan, mengingat yang bersangkutan merupakan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) menggantikan Kepala Desa (Kades) Sentul yang berhalangan tetap atau meninggal dunia.

Pantauan di lokasi, Kamis (18/2/2021) siang, tidak ada aktivitas apapun pada proyek pembangunan jalan rabat beton tersebut. Beberapa jarak timur TPU (tempat pemakaman umum), rabat beton ini terputus. Sementara antara pojok timur TPU dengan ujung terputusnya rabat beton, teronggok 2 molen (mesin pengaduk pasir dan semen) di pinggir jalan.

Sedangkan sebelah timur titik terputusnya rabat beton hingga pertigaan, terdapat tumpukan material pasir dan batu koral. Sekitar 12 tumpukan material itu berada di sisi utara jalan yang masih berupa tanah.

“Jalan itu rencananya dibangun sampai pertigaan itu,” kata seorang warga sekitar yang enggan disebut namanya.

Selain itu, tidak ada papan nama proyek yang tertancap mulai ujung barat jalan rabat beton ini hingga pertigaan. Alhasil, warga yang sempat ditemui FaktaJombang.com mengaku tidak tahu berapa volume pekerjaan tersebut. Apalagi, soal dana dan sumber biayanya.

“Wah, kalau itu sih saya nggak tahu. Tapi kalau menurut saya sih, panjangnya 400 sampai 500 meter-an dan lebarnya 5 sampai 6 meter-an,” pungkasnya.

Sementara diperoleh informasi, pembangunan jalan rabat beton di Desa Sentul tersebut sebesar Rp 150 Juta, dari dana Bantuan Keuangan untuk Desa (BK-Desa) tahun anggaran 2020. (nas/fj)

Baca Sebelumnya: Pengerjaan Terhenti, Jalan Rabat Beton di Sentul Jombang Mangkrak?

jalan rabat betok di sentul jombang2
Sebuah potongan bambu diduga sebagai tetenger proyek pembangunan jalan rabat beton di Desa Sentul yang terhenti.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *