JOMBANG | FaktaJombang.com – Puluhan ayam jago beradu kokok. Namun, kokok ayam jago ini, bukan seperti didengar tiap pagi hari. Tapi, mirip orang sedang tertawa. Suaranya panjang dan merdu melengking.
Adu kemerduan kokok ayam jantan bertajuk Kontes Regional Ayam Ketawa Jombang 2022 ini digelar di pelataran gedung Graha Gus Dur, Denanyar, Kecamatan/ Kabupaten Jombang, Minggu (3/7/2022), mulai pukul 09.00 WIB.
Dalam lomba yang berakhir pukul 17.00 WIB ini, setiap ayam jantan peserta kontes, diletakkan di atas kayu. Ayam yang sudah berada di panggungnnya itu dilarang disentuh pemiliknya selama kontes berlangsung.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Saat kontes, ayam jantan diberi waktu 15 menit mempertontonkan kemerduan kokoknya. Setelah itu, ayam jago tersebut diistirahatkan beberapa menit. Kemudian, ‘manggung’ lagi hingga selesai.
Kusyadi, ketua panitia penyelenggara mengatakan, kontes ayam ketawa ini perdana dihelat di Kabupaten Jombang. Meski demikian, lanjutnya, peserta yang ikut kontes cukup banyak mencapai 70 hingga 80 kontestan.
“Ini ada 70 hingga 80 peserta. Ada yang dari Sumenep Madura, Malang. Paling jauh sisi timur adalah Jember. Kalau dari barat, paling jauh dari Semarang,” katanya di lokasi kontes.
Untuk hadiahnya, Kusyadi berterus terang, hal itu merupakan keputusan panitia yang tidak bisa diungkap lebih detail. Pastinya, kata dia, ada piala dan piagam.
“Ada juga uang tunai untuk pembinaan. Kami harap bisa memotivasi peserta kontes,” ujarnya.
Kusyadi berharap, kontes ayam ketawa yang kali pertama digelar di Jombang ini, bisa mengenalkan ayam jago jenis tersebut. Selain itu, agar ikutan melestarikan jenis ayam yang memiliki suara unik, khas dan dilindungi ini.
Ia berharap, selanjutnya bisa menggelar kontes serupa menjadi level lebih tinggi, yakni tingkat Nasional. “Pinginnya, levelnya lebih tinggi, tingkat nasional. Doakan ya,” pungkasnya.
Sementara salah satu peserta kontestan dari Semarang, mengaku merupakan salah satu pecinta ayam jago yang memiliki kokok mirip orang tertawa. Sebab itu, dia rela menempuh perjalanan cukup jauh ke Jombang untuk melombakan ayam jago miliknya.
“Saya jauh-jauh datang ke Jombang, karena saya ingin pastikan ayam saya bisa diikutkan kontes. Kalau soal hadiah, itu urusan belakang. Yang penting semangat dulu,” ujarnya. Sayangnya, dia tidak menyebutkan namanya.
Tonton videonya: