FaktaJombang.com – Sama dengan tahun sebelumnya, Ramadan 1442 Hijriyah ini masih dalam suasana pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Dampak atas lesunya perekonomian cukup berkepanjangan ini, sangat dirasakan sebagain masyarakat, termasuk pelaku usaha.
Kendati begitu, pemilik klinik kecantikan deIME, dr Rokhimah Riza tak ingin menyerah begitu saja. Terpaan ekonomi akibat pandemi ini, dinilainya hanya semata-mata ujian dari Sang Pencipta yang harus dihadapi dengan sabar dan tabah.
Bahkan, momen Nuzulul Quran 17 Ramadan, dimanfaatkan klinik kecantikan deIME untuk berbagi kebahagiaan dengan masyarakat. Dengan menyalurkan ratusan paket sembako di masjid MAN 3 Tambakberas Jombang, Kamis (6/5/2021).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Rinciannya, paket sembako dan uang tunai tersebut dibagikan kepada 115 ibu-ibu kurang mampu atau duafa dan 43 anak yatim piatu.
Ternyata, bakti sosial (baksos) yang dihelat klinik kecantikan deIME ini, sudah dilakukan rutin setiap tahun. Sasarannya sama, yaitu warga kurang mampu dan anak yatim piatu di sekitar wilayah Tambakberas, Desa Tambakrejo, Kecamatan/ Kabupaten Jombang.
“Setidaknya bisa membantu memenuhi kebutuhan dasar warga kurang beruntung secara ekonomi, agar bisa menyongsong Idul Fitri dengan tenang,” terang istri Sholahul Aam Notobuwono alias Gus Aam ini.
Baksos yang digelar di hari ke-24 Ramadan ini, kata dr Rokhimah Riza, karena dalam 10 hari terakhir Ramadan, ada satu hari istimewa yaitu Lailatul Qadar.
“Karena seluruh umat muslim tentunya berharap keberkahan lailatul qadar. Karena pahalanya lebih baik dari seribu bulan,” pungkas Ning Iim, sapaan akrab dr Rokhimah Riza.
Sebelum pembagian, kegiatan diawali dengan pembacaan Salawat, Tilawatil Quran dan Tausiyah oleh KH Salman Al Farisi.
Dalam tausiyahnya, Kiai Salman berharap, hadirin bisa meneladani perjuangan Nabi Muhammad SAW dalam memperjuangkan kepentingan dan kebutuhan umat. Terutama dari kalangan kurang mampu. Sehingga bisa memiliki kepekaan sosial dan sikap saling tolong menolong.
“Karena tingkat keimanan seseorang terlihat manakala mau berbagi pada sesama dan menanusiakan manusia,” papar Kiai Salman. *)