FaktaJombang.com – Penumpang kereta api (KA) di Stasiun Jombang mulai meningkat sejak dua hari terakhir. Stasiun setempat mencatat, ada peningkatan 40-60 persen jumlah penumpang yang akan mudik dengan berbagai tujuan.
Para pemudik ini rata-rata didominasi oleh santri dari sejumlah pondok pesantren (Ponpes) yang tersebar di sejumlah penjuru di Kota Santri tersebut.
Mereka mulai berbodong-bondong pulang ke kampung halaman masing-masing sejak pihak Ponpes mulai mengumumkan libur hingga setelah hari raya mendatang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Jika dilihat, memang rata-rata dari beberapa pondok pesantren di Jombang, tujuannya Jawa Tengah, Bandung, Jakarta dan daerah lain di Jawa Barat,” ujar Sunaris, Kepala Sub Urusan Customer Care Stasiun Jombang, Rabu (20/4/2022).
Seperti pada Keberangkatan Kereta Api Jayakarta Premium, tampak ribuan remaja berpakaian ala santri naik ke kereta tujuan Surabaya – Jakarta ini dari Stasiun Jombang. Kondisi ini sudah terjadi sejak Selasa (19/4/2022) kemarin. Tujuan mereka bervariasi, seperti Jakarta, Jawa Barat maupun Jawa Tengah.
Sunaris mengatakan, meski jumlah penumpang mulai bertambah, namun sejauh ini ketersediaan tiket kereta api khususnya tujuan jarak jauh, masih ada.
“Ketersediaan tiket existing masih tersedia, untuk jarak jauh juga. dan sejauh ini ada satu rangkaian kereta tambahan untuk sementara ini yakni KA Pasundan ada 7 sampai 9 rangkaian,” jelasnya.
Ahfa Muhtada Kindi Muafa (13), salah satu santri Ponpes Darul Ulum Rejoso Peterongan mengatakan, hendak melakukan perjalanan mudik ke kampung halamannya di Magelang, Jawa Tengah.
Kindi juga mengaku telah melakukan 2 kali vaksin sehingga sesuai aturan dirinya tidak perlu lagi melakukan tes PCR.
“Libur mulai dari hari ini dan rencananya mau mudik ke Magelang sampai tanggal 15 Mei 2022 nanti. Senang karena tidak perlu tes PCR, karena sudah vaksin dua kali, nggak ribet-ribet lagi,” pungkasnya.