Pengobatan Santet Lewat Kemaluan Wanita, Ini Respon MUI Jombang

- Redaksi

Rabu, 11 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KH Syuhada Syarkun, Sekretaris Komisi Fatwa MUI Jombang.

KH Syuhada Syarkun, Sekretaris Komisi Fatwa MUI Jombang.

FaktaJombang.com – Pengobatan nyeleneh ala Gus N yakni mengeluarkan benda gaib lewat kemaluan wanita di Dusun Caruk Wetan, Desa Jabon, Kecamatan/ Kabupaten Jombang, Jawa Timur, direspon Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jombang.

Sekretaris Komisi Fatwa MUI Jombang, KH Syuhada Syarkun MHI menjelaskan, menurut hukum Islam atau Fiqih, jika ada pasien perempuan, maka dokternya diusahakan harus juga perempuan. Seperti halnya persalinan.

“Jika memang tidak ada lagi atau darurat, maka bisa dokter laki-laki. Namun, harus di depan mahromnya. Bisa orang tuanya, suaminya, saudaranya. Itu kalau menyangkut kemaluan. Dan itu memang harus benar-benar mengobati dan tidak ada cara lain selain harus memegang, melihat,” paparnya, Selasa (10/1/2023).

Kemudian, dokter diperbolehkan mengobati pada bagian sensitif wanita, seperti pasien yang sedang sakit pada kemaluannya, atau memasukkan obat lewat kemaluan wanita.

“Boleh. Tapi harus di depan mahromnya,” ujarnya.

Pihaknya menegaskan, yang perlu digarisbawahi yakni Fiqih hanya membahas dlohir, tidak membahas hal gaib.

“Dlohirnya begini, hukumnya begini. Fiqih tidak berbicara yang gaib,” tandas kiai Syuhada.

Baca sebelumnya:
Alamak! di Jombang Ada Pengobatan Santet Lewat Kemaluan Wanita
Pengobatan Santet Nyeleneh di Jombang, Berlaku Untuk Jamaahnya yang Cantik?
Pengobatan Santet Lewat Alat Vital Wanita di Jombang, Ini Kata Tetangganya

Baca Juga:  Fokus Tangani Covid-19, PAC PDI Perjuangan se-Jombang Dirikan Posko Gotong Royong

Ihwal non medis atau gaib, menurut kiai Syuhada, bisa berobat dengan tabib. Dikatakannya, seseorang bisa disebut tabib, harus benar-benar diakui oleh masyarakat.

“Kalau dokter diakui lewat legalitas ijazah. Kalau tabib harus diakui masyarakat. Dengan pengakuan masyarakat berarti dia terbukti sebagai tabib,” katanya.

Hanya saja, kiai Syuhada mengaku belum pernah mendengar cerita soal pengobatan mengeluarkan hal gaib lewat kemaluan wanita ala Gus N.

“Kalau yang mengeluarkan paku dari perut, pernah dapat cerita. Kalau terkait ini, kita perlu tabayun dulu ke sana, untuk mengetahui secara jelas. Karena ini kasuistik, jadi kita perlu tabayun dulu,” paparnya.

Baca Juga:  Jelang HUT ke-73, Polwan Polres Jombang Gelar Donor Darah dan Pemberian Tali Asih

Kiai Syuhada juga menegaskan, akan mengambil sikap jika sudah jelas semuanya terkait pengobatan ala Gus N tersebut.

“Saya tegaskan lagi, fiqih itu berbicara dlohir, tidak bicara hal gaib,” tegasnya memungkasi.

Sementara Ketua II MUI Jombang, Ilham Rahim SAg MHI menandaskan, secepatnya akan tabayun ke pihak Gus N untuk mengetahui proses pengobatannya. Disamping itu, pihaknya menegaskan akan turun ke lapangan untuk mengumpulkan informasi, data terkait hal ini.

“Setelah data dan bukti-bukti terkumpul, selanjutnya MUI Jombang akan mengambil keputusan terkait hal ini,” ungkap Ilham Rahim. (*)

Follow WhatsApp Channel faktajombang.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kisah Ibu di Jombang Dapat Hadiah Umroh di Jalan Sehat GP Ansor: “Saya Mimpi…”
Kembali Dilantik Jadi Anggota DPRD Jombang, Momen Ini Jadi Kesan Tersendiri Junita Erma Zakiyah
Pulang Kerja, Pemotor Perempuan Tertabrak Truk di Jombang
Perempuan Muda Asal Jombang Meninggal Terlindas Truk di Mojokerto
Tabrakan Motor Honda CB versus Vario di Jombang, Satu Pemotor Meninggal
Sopir Truk Asal Lamongan Meninggal Mendadak di Jombang Usai Kirim Material
Operasi Patuh Semeru 2024 di Jombang Sasar Pelajar SMP
Niat Nge-charge Handphone Malah Kesetrum, Perempuan 20 Tahun Meninggal di Jombang
Tag :

Berita Terkait

Senin, 26 Agustus 2024 - 10:02 WIB

Kisah Ibu di Jombang Dapat Hadiah Umroh di Jalan Sehat GP Ansor: “Saya Mimpi…”

Kamis, 22 Agustus 2024 - 19:44 WIB

Kembali Dilantik Jadi Anggota DPRD Jombang, Momen Ini Jadi Kesan Tersendiri Junita Erma Zakiyah

Kamis, 22 Agustus 2024 - 13:26 WIB

Pulang Kerja, Pemotor Perempuan Tertabrak Truk di Jombang

Rabu, 21 Agustus 2024 - 18:45 WIB

Perempuan Muda Asal Jombang Meninggal Terlindas Truk di Mojokerto

Senin, 19 Agustus 2024 - 09:24 WIB

Tabrakan Motor Honda CB versus Vario di Jombang, Satu Pemotor Meninggal

Berita Terbaru

Petugas sedang mengumpulkan keterangan saksi di lokasi kejadian, jalan raya Desa Tejo, Kecamatan Mojoagung, Jombang.

Peristiwa

Pulang Kerja, Pemotor Perempuan Tertabrak Truk di Jombang

Kamis, 22 Agu 2024 - 13:26 WIB