PPKM Darurat, Penjual Roti Bakar di Ploso Jombang; “Merosot Tajam, Tapi Gimana Lagi”

- Redaksi

Sabtu, 24 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ferry Cahyanto, sedang menyajikan roti bakar pesanan pembeli.

Ferry Cahyanto, sedang menyajikan roti bakar pesanan pembeli.

FaktaJombang.com – Masa PPKM (Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Darurat, sejak 03 Juli hingga 20 Juli dan diperpanjang sampai 25 Juli 2021 besok, sangat berdampak bagi pelaku usaha. Terutama pedagang kecil, PKL (pedagang kaki lima), pedagang lesehan yang biasanya membuka lapaknya mulai sore hari.

Seperti diungkapkan Ferry Cahyanto, salah satu PKL yang mangkal di pinggir Jalan Raya Ploso, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang, Sabtu (24/7/2021). Menurutnya, semasa PPKM Darurat, hasil jualan roti bakarnya merosot cukup drastis.

Selain dibelakukannya pembatasan durasi berjualan, menurut Ferry, penurunan pendapatan dari jualannya, juga dipengaruhi oleh penurunan jumlah konsumen alias pembeli. Salah satunya, efek dari penyekatan jalan dan imbauan ‘di rumah saja’.

Sebelum aturan itu berlaku, Fery mengatakan menutup lapaknya pukul 23.00 WIB. Praktis, sekitar pukul 23.30 WIB, ia sudah berada di rumahnya usai menitipkan gerobak dan bersih-bersih lokasi jualannya.

“Sejak PPKM Darurat, kami harus tutup pukul 20.00 WIB. Mau gimana lagi. Kalau buka, selama ini pukul 17.00 WIB,” ujar Fery.

Meski hanya tiga jam-an berjualan, ia mengaku tidak bisa menolak aturan tersebut dan harus menaatinya. Meski di hari pertama diberlakukannya PPKM Darurat lalu, roti dagangannya masih banyak tersisa. Di hari-hari berikutnya, dirinya mengurangi stok yang biasa dia siapkan.

Baca Juga:  Resmikan Gedung J6 Project, Bupati Jombang Doakan Cheil Jedang Indonesia Makin Berkibar

“Kalau sebelum PPKM Darurat ini, kami bisa menjual sebanyak 40 sampai 50 porsi roti bakar dengan omzet Rp 350 ribu-an. Dan saat PPKM Darurat, hanya 8 hingga 12 porsi,” urainya.

Dengan hanya laku jual belasan roti bakar, Ferry mengaku belum bisa balik modal. Sebab, pendapatan selama masa PPKM Darurat, tidak lebih dari Rp 100 ribu.

“Ya terpaksa memutar otak. Mengurangi kulakan roti, agar juga bisa menyisihkan untuk kebutuhan sehari-hari,” akunya.

Baca Juga:  Warung Buka Sore Lalu Kena Denda PPKM Darurat, Getirnya Pedagang di Jombang

Fery berharap, pemerintah bisa memberikan solusi terhadap warga terdampak PPKM Darurat, terutama orang yang berprofesi seperti dirinya. Mengingat, dirinya tidak bisa mengganti jam berjualan.

“Jualan roti bakar itu kan cocoknya sore sampai malam. Nggak cocok kalau pagi. Kami harapkan pemerintah peduli pada warga seperti kami ini,” paparnya.

Disinggung bagaimana kalau masa PPKM Darurat diperpanjang lagi, “Kurang setuju kalau itu. Masak nggak kasihan seperti kami-kami ini. Tapi kalau aturan itu diperpanjang lagi, ya mau bagaimana lagi,” jawabnya. *)

Follow WhatsApp Channel faktajombang.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Resmikan Gedung J6 Project, Bupati Jombang Doakan Cheil Jedang Indonesia Makin Berkibar
Keren, 112 Pelaku Usaha Mikro Kecil di Jombang Terima Sertifikat Halal
Karang Taruna Jombang Dampingi UMKM Peroleh Sertifikat Halal
Kopi Excelsa Wonosalam Jombang Diekspor ke Malaysia, Perdana 12 Ton
Ada Hotel Kucing di Jombang, Solusi Saat Hewan Piaraan Ditinggal Mudik
Sempat Mandek Akibat Pandemi, Perajin Lampion Lebaran di Jombang Banjir Pesanan
Harga Telur di Jombang Naik Rp 2 Ribu, Peternak Tak Untung, Kok Bisa?
Minyak Goreng Mahal, Pengusaha Kerupuk di Segodorejo Jombang Libur Produksi
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 21 Desember 2022 - 20:34 WIB

Resmikan Gedung J6 Project, Bupati Jombang Doakan Cheil Jedang Indonesia Makin Berkibar

Selasa, 18 Oktober 2022 - 08:48 WIB

Keren, 112 Pelaku Usaha Mikro Kecil di Jombang Terima Sertifikat Halal

Jumat, 2 September 2022 - 09:02 WIB

Karang Taruna Jombang Dampingi UMKM Peroleh Sertifikat Halal

Selasa, 10 Mei 2022 - 18:33 WIB

Kopi Excelsa Wonosalam Jombang Diekspor ke Malaysia, Perdana 12 Ton

Sabtu, 16 April 2022 - 21:37 WIB

Ada Hotel Kucing di Jombang, Solusi Saat Hewan Piaraan Ditinggal Mudik

Berita Terbaru

Petugas sedang mengumpulkan keterangan saksi di lokasi kejadian, jalan raya Desa Tejo, Kecamatan Mojoagung, Jombang.

Peristiwa

Pulang Kerja, Pemotor Perempuan Tertabrak Truk di Jombang

Kamis, 22 Agu 2024 - 13:26 WIB