FaktaJombang.com – DPC Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Papdesi) Kabupaten Jombang, Jawa Timur, akhirnya meneken kerjasama dengan Universitas Darul Ulum (Undar) Jombang.
Kesepakatan ini berupa beasiswa pendidikan perguruan tinggi di Undar, bagi warga atau kader desa berprestasi dan tidak mampu secara ekonomi. Tujuannya, meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dalam rangka pembangunan desa-desa di Kabupaten Jombang ke depan.
Kerjasama ini dibubuhkan dalam nota kesepahaman atau momorandum of understanding (MoU) yang diteken Ketua DPC Papdesi Jombang, Drs Fatchur Rohman dan Wakil Rektor IV Undar Jombang, Dr Agus Raihani MMT, di kantor Desa Sidowarek, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang, Selasa (2/3/2021)
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Agus Raihani mengatakan, terdapat persyaratan yang harus dilalui bagi warga atau kader desa untuk mendapat beasiswa kuliah di Undar, di antaranya mendapatkan rekomendasi dari Pemerintah Desa (Pemdes) setempat dan Papdesi Jombang.
“Kemudian, disertai bukti prestasi dan dari keluarga tidak mampu secara ekonomi,” ujarnya usai penandatangan MoU.
Pihaknya mengatakan, mengerucutnya kesepakatan tersebut bermula dari pandangan bahwa ruh pembangunan desa berkualitas diawali dari SDM berkualias dan unggul. Menurutnya, substansi diberikannya Dana Desa (DD), salah satunya adalah agar desa bisa mandiri.
“Harapannya ke depan, jika SDM-nya sudah memiliki kompetensi dan kualitas, desa-desa di Kabupaten Jombang ini akan menjadi desa unggul dan mandiri, baik secara ekonomi, kesehatan, energy dan sumberdaya lain,” sambungnya.
Tidak hanya beasiswa, Undar Jombang juga akan membentuk beberapa tim yang diterjunkan demi peningkatan kapasitas desa. Di antaranya, tim yang mengurusi pelatihan, tim verifikasi dan evaluasi terhadap program desa, dan tim survei untuk mengkaji potensi-potensi desa.
“Dari tim survei itu akan menjadi pijakan, potensi mana yang dimilikinya kini itu hendak dikembangkan. Misalkan, wisata desa, kampung tembakau, kampung cengkeh, kampung kerajinan apa, berbasis kajian-kajian tersebut,” bebernya.
Agus Raihani berharap, kerjasama dengan Papdesi Jombang ini mampu memberi manfaat kepada warga atau kader desa yang memiliki potensi namun kurang beruntuk secara ekonomi.
“Sekali lagi, visi dan misi kita ini sama, membangun desa dimulai dari peningkatan SDM,” pungkasnya.
Sementara Ketua Papdesi Jombang, Fatchur Rohman (Gus Fat) menyampaikan rasa syukur atas tercapainya kerjasama dengan Universitas Darul Ulum, dalam rangka peningkatan kualitas sumberdaya manusia di desa.
Apalagi, lanjutnya, sebulan lalu Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) resmi bekerjasama dengan Kemendikbud memberikan peluang bagi Kepala Desa, Perangkat Desa, Pendamping Desa, dan Pengurus BUMDes yang berprestasi untuk mendapat gelar sarjana di perguruan.
“Beasiswa kuliah di Undar tersebut berlaku bagi 302 desa dan 4 kelurahan se-Jombang. Kami berharap, program peningkatan SDM ini bisa bermanfaat nantinya,” tuturnya.
Gus Fat juga mengatakan, program beasiswa kuliah kali ini masih berlaku untuk Undar Jombang. Ke depan, lanjutnya, tidak menutup kemungkinan Papdesi Jombang akan bekerjasama dengan perguruan tinggi yang ada di Jombang.
“Kami terbuka untuk bisa bekerjasama dengan perguruan tinggi lainnya yang ada di Jombang. Karena demi kemajuan desa-desa di kota santri ini,” pungkas pria yang juga Kepala Desa Sidowarek, Kecamatan Ngoro, Jombang ini.
Sekedar informasi, selain Drs Fatchur Rohman dan Dr Agus Raihani MMT, penandatangan nota kesepahaman ini juga dihadiri Dekan III Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Drs H Hudallah MSi Wakil, juga Dekan Fakultas Teknik Ir Ruslan Hidayat MSi MT, serta Kades Banyuarang Ahmad Ansori Wijaya. (nas/fj)