FaktaJombang.com – Tahu jajanan telur gulung? Ya, jajanan yang tenar di era 90-an ini diminati banyak orang, mulai anak-anak hingga orang dewasa. Cara bikin telur gulung ini rupanya cukup sederhana.
Yakni, adonan telur kocok dan sedikit air dituang ke dalam minyak panas yang banyak. Kemudian telur yang mengapung di atas minyak tersebut disatukan dengan cara digulung menggunakan tusuk sate.
Di Jombang sendiri, yang jual jajanan telur gulung ini mudah dijumpai. Biasanya, di pinggir jalan atau depan sekolah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Namun, tidak ada salahnya mampir di stan Telur Gulung Bambu. Lokasinya, berada di Jalan KH Mimbar 25, Dusun Sambongduran, Desa Jombang, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang.
Di stan milik Anugrah (22) ini, varian telur gulung cukup beragam. Pengunjung bisa memilih jajanan ini sesuai selera. Ada telur gulung original, telur gulung bihun, telur gulung sosis, dan telur gulung jumbo.
Anugrah menjelaskan, usaha jajanan mirip sate tersebut dirintis sejak 2018 lalu. Usahanya ini sempat melejit seiring makin populernya jajanan yang bisa disantap begitu saja atau pakai saus ini.
Ia juga mengatakan, usaha yang digelutinya sempat merasakan dampak pandemi Covid-19. Meski belakangan, berangsur pulih seiring tren pandemi melemah.
“Saat pandemi itu sepi. Sehari paling banter cuma Rp 50 ribu. Kami merasakan dampaknya. Alhamdulillah sekarang mulai ramai lagi,” kata Anugrah.
Kondiisi saat ini, lanjut dia, sudah bisa menghabiskan 5 kilogram telur dalam sehari. “Lima kilogram telur itu, dapat hasil sekitar Rp 200 ribu,” katanya.
Menurutnya, jualan jajan telur gulung yang digelutinya selama hampir 4 tahun ini hanya sore hari. Yakni mulai pukul 15.00 WIB sampai stok habis. Ia tidak bisa jualan full time, karena pagi harinya, digunakan masuk kuliah di salah satu universitas di Jombang ini.
“Kalau pagi kuliah, trus sorenya jualan, ya lumayan-lah buat tambahan bayar kuliah. Kalau tutup, tergantung. Biasanya paling lama, tutup jam 22.00 WIB,” paparnya.
Sementara itu, Ovi (28) salah satu konsumen telur gulung milik Anugrah ini mengaku, sering membeli jajanan telur gulung. Menurutnya, jajanan itu sangat digandrunginya sejak dirinya masih kecil.
“Ya sering sih beli telur gulung, kan rumah saya juga dekat dengan sini. Jadi belinya di sini saja. Lagian enak juga rasanya. Sejak kecil saya suka telur gulung.
Ovi mengatakan, kali ini dia membeli dua varian, yakni telur gulung original dan sosis. “Ini beli Rp 20 ribu saja. Untuk camilan di rumah,” pungkas Ovi. *)
