FaktaJombang.com – Status Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat untuk Kabupaten Jombang turun dari level 2 menjadi level 1.
Berdasarkan Istruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 60 tahun 2021 tertanggal 16 November 2021, selain Jombang, ada empat daerah lain di Jawa Timur yang juga sudah berstatus level 1. Di antaranya, Kota Surabaya, Kota Blitar, Kota Pasuruan serta Kabupaten Lamongan. Sedangkan lainya masih berstatus level 2 dan ada juga yang level 3.
Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Jombang, Budi Winarno mengatakan, ada beberapa indikator berkaitan dengan turunnya status ini. Salah satunya adalah capaian vaksinasi lanjut usia (lansia) yang minimal sudah mencapai 60 persen dari total target yang ada.
“Kabupaten Jombang mulai hari ini level 1. Ketentuannya menyesuaikam saja dengan Instruksi Mendagri tentang PPKM level 3, level 2 dan level 1 Corona Virus Disease di wilayah Jawa dan Bali ini. Level 1 berpedoman pada indikator penyesuaian upaya kesehatan masyarakat, pembatasan sosial dan penanggulangan Covid-19, ditambah indikator capaian vaksinasi lansia 60 persen,” ujarnya.
Dengan demikian, maka ada beberapa kelonggaran yang bisa dirasakan masyarakat. Seperti kegiatan yang berpontensi menimbulkan kerumunan dengan maksimal kapasitas tempat sebanyak 75 persen.
Namun demikian, masyarakat tetap diimbau tak lengah dengan protokol kesehatan. Selain waspada dan benar-benar menjaga kesehatan dengan rajin berolahraga dan mengkonsumsi vitamin, mereka juga diminta tak kendor memakai masker, menjaga jarak dan mengurangi mobilitas.
“Protokol kesehatan itu yang penting, jangan sampai kendor,” tandasnya.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jombang hingga tanggal 15 November 2021 pukul 15.00 WIB, kini hanya ada lima kecamatan dari total 21 kecamatan yang berstatus zona kuning. Sementara 16 kecamatan lainya sudah berwarna hijau yang artinya zero atau tak ada temuan kasus virus Corona di sana.
Lima Kecamatan yang masih tercatat zona kuning itu diantaranya, Kecamatan Plandaan, Ploso, Tembelang, Jogoroto dan Kecamatan Mojoagung.
Sementara jumlah pasien positif covid-19 yang masih dirawat sebanyak lima orang dan 3 lainya menjalani isolasi.
