FaktaJombang.com – Jembatan di Dusun Sugihwaras, Desa Mojokrapak, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, dipenuhi sampah. Tumpukan sampah itu, berada di sisi selatan jembatan yang baru saja dibangun.
Pantauan di lokasi, Senin (3/1/2022), sampah tak hanya menyangkut pada pilar jembatan dan tiang bambu penyangga cor beton yang belum dicopot. Namun, juga menumpuk di atas jembatan.
Tak hanya itu saja, sampah juga menumpuk di sisi barat jembatan dan timur atau pinggir jalan raya jurusan Ploso-Jombang. Sampah berbagai jenis tersebut, kebanyakan potongan bambu dan limbah rumah tangga.
Suwarji (49) seorang warga setempat mengatakan, sampah tersebut adalah sampah kiriman yang terbawa arus sungai. Tumpukan sampah itu, katanya, sudah ada di atas permukaan sebelum tahun baru 2022.
Hal itu terjadi, karena debit air sungai meningkat lantaran derasnya guyuran hujan. Sehingga sampah ikutan naik ke permukaan.
“Setahu saya sebelum tahun baru sampah itu menumpuk. Kondisi begitu, karena terseret air sungai yang sedang tinggi. Saat itu kan hujan deras. Kalau yang nyangkut di bawah jembatan, karena juga ada tiang bambu penyangga cor jembatan,” katanya kepada FaktaJombang.com.
Suwarji mengatakan, selain tak nyaman dipandang, kondisi sampah yang menumpuk di permukaan tersebut mulai dikerumuni serangga atau lalat. “Ya tentu nggak sehat juga bagi lingkungan,” sambungnya.
Ia berharap, kondisi tersebut bisa segera teratasi, baik sampah yang berada di atas jembatan, di permukaan, maupun yang menyangkut pada pilar serta bambu penyangga cor beton jembatan.
“Semoga saja segera diambil oleh petugas sampah. Karena sampahnya kan menumpuk di bawah, di atas dan di samping juga ada,” pungkasnya. *)
